Enam Desa di Kecamatan Juwana Pati Mulai Tergenang Banjir
PATI[NuansaJateng] – Enam desa di Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati dilaporkan sudah tergenang banjir akibat luapan Sungai Juwana, Jum’at (31/1).
Enam desa yang terdampak banjir tersebut meliputi Desa Doropayung, Bumirejo, Kedungpancing, Jepuro, Tluwah, dan Kudukeras.
Seluruh desa ini berada di sekitar aliran Sungai Juwana, yang mengalami peningkatan debit air akibat curah hujan tinggi dalam beberapa hari terakhir.
Pihak berwenang pun telah mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi banjir yang lebih besar.
Warga diminta untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman jika kondisi air terus naik.
Kepala BPBD Kabupaten Pati, Martinus Budi Prasetya mengatakan bencana banjir ini disebabkan tingginya curah hujan dan faktor lain seperti banjir rob, sehingga air tidak bisa masuk ke laut akhirnya kembali kedaratan.
Dari enam desa terkena banjir, lanjutnya, yang paling parah yakni Desa Doropayung. Sejumlah rumah, pekarangan warga hingga jalan di desa tersebut kebanjiran.
“Yang paling parah tentunya Desa Doropayung. Puluhan rumah sudah terdampak banjir di Desa Doropayung,” ujarnya.
Dari informasi yang dihimpun, ada sebanyak 104 rumah terdampak banjir di Desa Doropayung. Tercatat 83 rumah yang pekarangannya tergenang dan 21 rumah yang sudah kemasukan air.
Sementara untuk ketinggian air di dalam rumah bervariasi antara 2 sentimeter hingga 60 sentimeter. Sedangkan ketinggian air di pekarangan dan jalan antara 5 sentimeter sampai 85 sentimeter. (rs)